Dalam dunia linux, semua software dikemas dalam bentuk paket (package). Package tersebut dapat di-download melalui software yang terdapat di Ubuntuk ataupun download melalui situs penyedia software.
Untungnya, Ubuntu menyediakan layanan online yang memudahkan pengguna Ubuntu untuk mencari, men-download, dan menginstal software yang dibutuhkan. Layanan ini disebut repository. Tidak hanya Ubuntu yang menyediakan layanan tersebut, namun beberapa universitas di Indonesia juga menyediakannya, misalnya UGM. CD installer Ubuntu juga telah menyediakan sebagian software-software yang terdapat di repository.
Repositoy tersebut juga sebagai repo, yang dapat diistilahkan sebagai gudang software yang di up-date berkesinambungan oleh penyedianya. Pada umumnya, software yang terdapat di repo selalu dibuat versi terbarunya secara berkala. Tak jarang pula bermunculan software baru. Oleh karena itu, sangatlah penting bagi anda agar dapat melakukan update secara berkala.
Untuk menggunakan repository, anda harus memiliki koneksi internet. Pada umunya, Ubuntu dapat langsung terhubung ke internet, terutama untuk koneksi internet yang menggunakan Wi-Fi dan kalel LAN. Bagi anda yang menggunakan Wi-Fi, anda dapat mengklik icon Nework Connection di Notification Area. Apabila penerima Wi-Fi sudah aktif, maka anda dapat memilih sinyal koneksi Wi-Fi yang tertangkap.
Setelah itu, buka menu Applications di sudut kiri-atas layer dan pilih Add/Remove hingga muncul tampilan daftar semua software yang ada di repository. Kolom kiri adalah jenis software dan kolom sebelah kanan adalah nama software beserta penjelasannya.
Gambar Add/Remove Applications
Pilih opsi All available applications pada kota Show, kemudian ketiklah "Gstreamer" pada kotak Search. Selanjutnya, software ini akan mencarikan aplikasi/program yang berhubungan dengan kata kunci "Gstreamer", yang merupakan codec untuk memutar lagu dan film.
Gambar memilih codec untuk diinstall
Anda dapat membaca keterangan masing-masing codec untuk Gstreamer yang tampil.
anda dapat memilih beberapa software yang akan diinstal dengan cara memberikan tanda centang di kotak sebelah kiri nama software, klik Apply Changes di sudut kanan-bawah hingga muncul tampilan kotak dialog konfirmasi pelaksanaan aplikasi, kemudian klik tombol Apply. Selanjutnya, anda dapat menikmati musik dan film yang menggunakan format berlisensi di Ubuntu setelah package tersebut di download dan diinstal secara otomatis.
Selain melalui Add/Remove Applications, Anda juga dapat menginstal Synaptic Package Manager yang terdapat pada menu System → Administration.
Gambar Synaptic Package Manager
Di aplikasi tersebut, anda dapat melihat seluruh package yang tersedia di repository dan di computer anda, sedangkan di Add/Remove hanya dapat menampilkan software-nya. Anda baru dapat melihat package yang terdapat pada software yang akan diinstal ketika akan mulai menginstal software tersebut.
Selain itu, anda dapat melakukan update terdapat daftar software di repository. Lebih dari itu, anda dapat mengubah source list daftar repository yang anda gunakan. Jadi, Synaptic Package Manager adalah aplikasi yang lengkap untuk urusan install dan remove software pada system operasi Ubuntu.
Anda dapat menginstal suatu software menggunakan Synaptic dengan cara : klik kotak di sebelah kiri nama package, pilih Mark for installation, kemudian klik Apply di panel atas Synaptic.
Synaptic akan menginstal package lain secara otomatis apabila package yang akan anda pilih membutuhkan package lain untuk diinstal. Anda juga dapat menggunakan fungsi search untuk mencari package di sypnaptic.
Setelah mengetahui langkah instalasi menggunakan kedua aplikasi tersebut, maka berikut ini adalah beberapa software yang disarankan, yang padanannya dapat anda temui pada system operasi windows.
No comments:
Post a Comment